Menceritakan tentang pesanan seorang wali anak perempuan kepada bakal si suami dalam memikul tanggungjawab sebagai seorang suami.
Far East-saat lafaz sakinah
Heningnya
Sunyi suasana
Lafaz sakinah bermula
Far East-saat lafaz sakinah
Heningnya
Sunyi suasana
Lafaz sakinah bermula
Apa rasa
Diterjemah hanya
Sebak abah tangis ibunda
Diterjemah hanya
Sebak abah tangis ibunda
Adalah aku wali puteriku
Serah kini amanahku ini padamu
Nafkahilah dia curah kasih dan cinta
Lebih dari yang ku berikan kepadanya
Serah kini amanahku ini padamu
Nafkahilah dia curah kasih dan cinta
Lebih dari yang ku berikan kepadanya
Chorus
Dulu esakannya sandar di bahuku
Tangisannya kini ku serah padamu
Bukan bermakna dia bukan milikku
Fitrahnya perlukanmu
Jadikanlah dia wanita syurga
Mengerti benar akan maharnya
Taat itu bukan hanya pada nama
Indah ia pada maksudnya
Ku akur
Akan pesanmu
Puterimu kini amanahku
Akan pesanmu
Puterimu kini amanahku
Iringilah
Dengan doamuBahagia kami dari redhamu.
aku faham bagaimana perasaan seorang ayah untuk melepaskan anak perempuan kepada orang lain.
Pasti si ayah mahukan yang terbaik untuk anak perempuannya.
sebenarnya jika aku adalah seorang abah melihat anak perempuannya diijab kabul dan aku adalah walinya, pasti terasa sebak diiringi kegembiraan.
Tidak tergamak aku menyentuh anakmu jika tidak halal bagiku untuknya.Bila sudah sampainya waktu Akan ku jaga amanah itu wahai wali kepada bakal isteriku. ;D
siapakah bakal isteri ku itu? jodohku? hanya Allah yg maha mengetahui,
~al-Kisah~
No comments:
Post a Comment